Angkaranews.id- Manajemen PTPN 4 Regional V1 memberikan pembekalan kepada Satpam dan Petugas Pengamanan (PAM) dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan perusahaan.
Pembekalan ini juga bertujuan meningkatkan sinergi antara Satpam dan Kepolisian untuk mengatasi maraknya pencurian di areal kebun Chot Girek.
PAM Kebun Chot Girek dinilai sangat berjasa dalam menjalankan tugas sehari-hari tanpa mengenal lelah. Begitu pula dengan pihak Kepolisian yang rutin melakukan patroli hampir setiap jam untuk mengawasi buah dari ancaman pencuri. Atas kerja keras tersebut, Pimpinan Kebun PTPN Chot Girek mengucapkan terima kasih kepada PAM serta TNI dari Kesatuan Brigif Lhok Sukun yang turut membantu mengamankan kebun. Berkat pengamanan yang ketat, produksi kebun pun mengalami peningkatan dibandingkan sebelumnya.
Dalam acara pembekalan yang dihadiri lebih dari 50 orang, Kasat Reskrim AKP Dr. Bustami, SH, MH, MSM memberikan arahan kepada Satpam dan PAM untuk bekerja dengan baik.
“Peningkatan produksi adalah hasil kerja keras Bapak-Bapak semua. Tugas menjaga produksi dari pencuri buah adalah tanggung jawab bersama. Jika ada hal mencurigakan, segera laporkan kepada pihak Kepolisian yang bertugas di areal kebun demi keselamatan kita semua,” tegasnya.
Salah seorang karyawan PAM menyampaikan keluhan mengenai banyaknya pembeli buah di kampung sekitar yang berbatasan langsung dengan kebun. “Hanya berjarak 20 meter, sudah ada agen penampung buah sawit. Seolah-olah buah itu milik masyarakat, sehingga terkadang kami lengah dan buah sudah berpindah ke tempat penampungan,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Kasat Reskrim menyatakan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan pemeriksaan terhadap izin usaha para penampung buah. “Kami akan verifikasi legalitas usaha mereka terlebih dahulu,” jelasnya.
Dengan langkah-langkah pengamanan yang lebih terkoordinasi, diharapkan keamanan kebun semakin terjaga dan produktivitas terus meningkat.
(Samsul)
Tidak ada komentar