Kafilah Sayur Matinggi Juara Umum MTQ ke-57 Tapanuli Selatan, Lima Peserta Raih Hadiah Umrah

Rahman Efendi
4 Mei 2025 14:40
Daerah 0 81
2 menit membaca

Angkaranews.id– Kafilah Kecamatan Sayur Matinggi berhasil meraih juara umum dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-57 tingkat Kabupaten Tapanuli Selatan.

Ajang bergengsi ini digelar di Kecamatan Saipar Dolok Hole (SDH) dan ditutup secara resmi di Lapangan Batara Wisnu Sipagimbar pada Sabtu (3/5/2025) malam.

Setelah dua hari persaingan ketat, Kecamatan Sayur Matinggi meraih nilai tertinggi dengan 70 poin di cabang MTQ dan 52 poin di Musabaqah Qiraatul Kutub (MQK). Posisi kedua MTQ diraih Kecamatan Muara Batang Toru (60 poin), disusul tuan rumah Saipar Dolok Hole di peringkat ketiga (43 poin).

Sementara itu, di cabang MQK, juara kedua dan ketiga masing-masing diraih oleh Kecamatan Marancar (27 poin) dan Angkola Muara Tais (26 poin).

Panitia memberikan hadiah ibadah umrah kepada lima peserta terbaik dari berbagai cabang lomba, antara lain:
1. Ramansyah Harahap (Kec. Arse) – Mujawwad Qiraat Saba’ah dewasa putra
2. Mei Syaputri Siregar (Kec. SDH) – Tahfiz Qur’an 30 Juz putri
3. Amar Sakti Hulu (Kec. Tantom Angkola) – Hadis 100 putra
4. Hijriyah Fadhillah Tumanggor (Kec. Sayur Matinggi) – Tilawah Remaja putri
5. Hubban Al Banna Pasaribu (Kec. Aek Bilah) – Qiraatul Kutub Ulya Tafsir putra

Ketua Panitia, Hamdan Zen, mengucapkan terima kasih kepada para sponsor, termasuk PT. Bang Sumut, PT. Agincourt Resources, dan PT. Purba Margana Travel, yang mendukung pemberian hadiah tersebut.

Sekretaris Panitia, Ainul Bahri Pohan, menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan masyarakat Kecamatan Saipar Dolok Hole atas kerjasamanya dalam menyukseskan acara.

Ia juga berterima kasih kepada relawan, grup nasyid, dan warga yang menyediakan tempat tinggal bagi para peserta.

Bupati Tapanuli Selatan, H. Gus Irawan Pasaribu, meminta para juara tidak berpuas diri dan mempersiapkan diri untuk kompetisi di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.

“Prestasi hari ini baru awal. Latihan lebih giat lagi untuk meraih hasil lebih besar,” pesannya.

Ia juga memberi motivasi kepada peserta yang belum juara, menyebut kegagalan sebagai “keberhasilan yang tertunda”.

Acara penutupan dihadiri oleh Wakil Bupati Jafar Syahbuddin Ritonga, Sekda Sofyan Adil, pimpinan DPRD, mantan Bupati Syahrul M. Pasaribu, serta ribuan masyarakat Tapanuli Selatan.

(S.hrp)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *